Selasa, 19 Juni 2012

MENJADI BESAR DIMATA TUHAN


Keinginan untuk menjadi besar dan terkemuka tidak ada salahnya. Memang dari sosonya manusia selalu ingin berprestasi lebih baik. Yang jadi masalah adalah bagaimana cara mencapai kebesaran itu ? Kali ini kita akan belajar dari alkitab bagaimana menjadi orang besar dimata Tuhan.

5 S UNTUK MENJADI ORANG BESAR DIMATA TUHAN
1.Stop
Yang dimaksud stop adalah berhenti menjadi egois atau mementingkan diri sendiri. Orang yang egois justru akan menjadi orang yang kecil dimata Tuhan.Tuhan membenci orang yang egois, sebab orang yang egois itu :
(a) Tidak mau berbagi
Orang yang egois sulit untuk diajak berbagi. Prinsip hidup mereka adalah : “miliku ya miliku, milikmu ya milikmu.” Dengan prinsip yang demikian orang yang egois cenderung juga menjadi orang yang tertutup dan kurang bisa bergaul dengan orang lain.

(b) Mau menang sendiri
Orang yang egois selalu mau menang sendiri dan tidak mau mengalah. Mereka tidak perduli dengan orang lain, tidak pernah mau mengakui kesalahan, sehingga mengakibatkan mereka akhirnya dikucilkan dari pergaulan.

(c) Maunya dilayani
Kata “melayani” tidak ada dalam kamus hidup orang egois. Mereka maunya dilayani dan bukan melayani.

(d) Memikirkan diri sendiri
Yang ada di benak orang egois adalah dirinya sendiri. Ia tidak pernah berpikir apakah orang lain sedang menderita atau tersinggung oleh kata-katanya.

2.Start
Yang dimaksud start adalah mulai, yaitu mulai melayani. Orang yang besar diata Tuhan adalah orang yang berjiwa pelayan! Setiap orang yang percaya kepada Yesus dipanggil untuk melayani pekerjaan Tuhan. Pekerjaan yang dipercayakan kepada setiap kita beragam sesuai dengan panggilan kita masing-masing. Orang-orang yang dilayani juga berbeda sifat dan karakter. Sikap yang harus kita miliki adalah :
(a) Memiliki sikap mengasihi
Mengasihi adalah syarat utama dalam melayani pekerjaan Tuhan. Setiap orang bisa melayani, namun pelayanan yang tidak dibarengi dengan sikap mengasihi tidak mungkin memuliakan Tuhan dan berdampak untuk orang lain.

(b) Memiliki semangat
Melayani Tuhan bukan berarti bebas dari permasalahan. Namun semakin melayani dengan baik maka semakin banyak rintangan yang datang; dari dalam (keluarga) maupun dari luar (jemaat, rekan sekerja) yang sering kali dapat melemahkan. Oleh karena sadar ada rintangan dan halangan maka sikap yang harus diambil adalah tetap bersemangat. Semangat merupakan bahan pengerak untuk terus maju.

(c) Memiliki kemurahan hati
Kemurahan hati sama dengan memiliki hati yang berbelas kasihan kepada orang lain. Membuka tangan bagi yang membutuhkan dan tidak menutup mata kepada kesusahan orang lain.

(d) Memberkati dikala disakiti
Kecendrungan kita sebagai manusia adalah membalas setiap perlakuan yang tidak menyenangkan. Namun ketika kita memilih sebagai pelayan Tuhan maka kita harus melepaskan hak kita untuk membalas. Hal ini dikarenakan pembalasan itu adalah haknya Tuhan.

3.See
Yang dimaksud see adalah melihat. Sikap Yesaya dalam pelayanannya sebagai nabi berubah ketika ia melihat Tuhan dalam suatu penglihatan yang maha dahsyat (Yes. 6:1-8).
Sikap kita terhadap Tuhan dan pelayanan yang dipercayakan-Nya kepada kita akan berubah jika kita lebih mengenal-Nya. Dalam bukunya Knowing God, J.I. Packer memaparkan tentang Diri Allah , sifat-sifat-Nya, tentang rencana dan karya-karya-Nya.
Beberapa sikap kita sebagai pelayan Tuhan terhadap Dia, Kepala Gereja, antara lain :
(a) Mengagungkan dan meninggikan Tuhan dalam seluruh aspek kehidupan, baik dalam ibadah maupun dalam hidup sosial kemasyarakatan.

(b) Bersyukur atas segala karya-Nya dalam hidup kita dengan percaya akan kasih-Nya yang pasti mendatangkan kebaikan bagi kita yang mengasihi-Nya (Roma 8:28).
Kedewasaan rohani seseorang dapat dilihat dari sikapnya ketika menghadapi berbagai warna kehidupan yang Tuhan ijinkan terjadi.

(c) Bersedia hidup dalam ketaatan akan perintah-perintah-Nya sebagai tanda kasih kepada-Nya (Yoh 14:15).

(d)  Hidup dalam kerendahan hati di hadapan Tuhan dengan menyadari bahwa segala kemauan dan kemampuan kita dalam pelayanan adalah pekerjaan Allah sendiri (2 Kor 3:5; Fil 2:13).

(e)  Bersedia terus menerus diperbaharui oleh Roh Kudus (Efs 4:21-24), dengan terus menjaga kemurnian hati (1 Tim 1:18).

4.Share
Share berarti berbagi. Orang yang mau share adalah oang yang murah hati. Orang yang murah hati adalah orang yang besar dimata Tuhan.Seorang yang murah hati tidak berarti orang yang mudah dibohongi, hidup tanpa perhitungan dan memberi tanpa perencanaan. Seorang yang murah hati bukan berarti mau diperlakukan seenaknya. Orang yang murah hati bukan sekedar berbuat baik untuk menyenangkan hati sendiri, orang yang murah hati adalah orang yang ingin membuat orang lain bertumbuh dan lebih dekat dengan Tuhan. Orang yang murah hati melakukan hal itu karena ia mengalami kebaikan hati Tuhan dan kemurahanNya.
Apa yang akan kita dapat kalau kita murah hati ?
(a) Air muka yang cemerlang
" Kemurahan berasal dari sifat hatinya Allah ", karena Allah adalah terang maka mereka yang bermurah hati berbagi dalam terangNya Mat.5:16

(b) Dikasihi Tuhan
"Sebab Allah mengasihi orang yang memberi dengan sukacita (2 Kor.9:7). Seseorang yang dalam hatinya bermaksud memberi 'tidak dengan setengah hati apalagi terpaksa'. Jadi saat kita memberi kepada sesama dengan sukacita maka Allah akan memberikannya kembali kepada kita.

(c) Takut akan Tuhan ada padanya
Takut akan Tuhan adalah kesadaran yang berkelanjutan bahwa kita ada di hadiratnya dan bahwa Dia memperhatikan atas semua tindak tanduk, perkataan bahkan apa yang kita pikirkan.
Orang yang murah hati selalu belajar takut akan Tuhan dalam hal persembahan dan perpuluhan (Ul.12:22-23)

(d) Harta di Surga
Menyimpan harta dibumi ngengat dan karat akan merusaknya bahkan pencuri mengambilnya, tetapi menaruh harta disorga aman dari segala kerugian.( Mat.6:20)

(e) Menang atas akar segala kejahatan
Kemurahan dapat menghancurkan ikatan keserakahan dan mewujudkan kasih serta mengalahkan cinta akan uang .

(f) Luput dari hawa nafsu dan derita
" Mereka yang berharap cepat kaya bisa jatuh dalam pelbagai percobaan dan jerat kejahatan serta kepadanya banyak kebodohan serta nafsu yang menyakitkan " (1 Tim.6:10)

5.Stay
Stay artinya Tinggal, tetap, teguh. Orang yang besar dimata Tuhan adalah orang yang bersedia tingal bersama Tuhan meski dalam keadaan sulit sekalipun. Ini adalah tipe orang krsiten yang setia.
Ada yang mengelompokan orang kristen menjadi 4 kelompok :
(a) Kelompok 5000 (Yoh. 6:1-66)
Kelompok ini adalah gambaran dari orang Kristen yang mengikut Yesus hanya karena masalah kebutuhan jasmani belaka.  Kelompok ini juga adalah gambaran dari orang Kristen yang senantiasa hanya menerima kotbah-kotbah tentang berkat saja, ketika kotbah-kotbah keras disampaikan mereka tidak bisa menerima, mereka bersungut-sungut dan akhirnya mudur dari Tuhan (Yoh. 6:66).
Mereka hanya berfokus kepada dirinya sendiri padahal sebagai umat Tuhan seharusnyalah fokus kita terutama kepada Tuhan, bukan kepada diri sendiri.

(b) Kelompok 70 Murid (Mat.10:1-20 )
Kelompok 70 murid adalah gambaran dari orang Kristen yang bangga akan muzijat-muzijat dan karunia-karunia, mereka hanya mengejar mujizat dan karunia.  Ada hal yang mereka lupa bahwa nama Yesus bukan hanya sekedar mampu membuat mujizat dan memberikan karunia-karunia, tapi lebih daripada itu, nama Yesus sanggup menyelamatkan kita dan bagi yang percaya kepadanya namanya akan terdaftar di kerajaan sorga. Ciri-ciri kelompok ini adalah orang yang selalu berpindah-pindah penggembalaan. Dimana ada mujizat disitulah dia beribadah. Ketika gereja itu sudah tidak terjadi mujizat, maka dia akan mencari gereja lainnya dimana mujizat sedang terjadi.

(c) Kelompok 12 Murid (Yoh.6:67-69)
Dua belas murid adalah murid utama dari Tuhan Yesus. Kemanapun Yesus pergi, murid-murid ini tetap mengikuti dengan setia. Bahkan ketika murid-murid lainnya mundur dari Yesus karena kotbahnya yang keras, dua belas murid ini tetap bertahan. Jadi yang dimaksud dengan kelompok ini adalah orang Kristen yang senantiasa setia kepada Tuhan Yesus baik suka maupun duka, senang maupun susah dan memiliki kerinduan hati untuk mendapat pengajaran Firman Tuhan.

(d) Kelompok 3 Murid.
Ini adalah kelompok yang paling mendapat perlakuan khusus dari Tuhan Yesus. Mereka adalah Petrus, Yakobus dan Yohannes. Selain mereka termasuk dalam kelompok 12 murid yang setia dan merindukan pengajaran Firman, dalam suatu keadaan khusus Tuhan selalu membawa tiga orang ini.
§  Pertama, ketika Yesus bertemu dengan Musa dan Elia di atas sebuah gunung yang tinggi, Yesus membawa ketiga murid ini. Kisah ini tercatat dalam Matius 17:1-8.
§  Kedua, Yesus hanya membawa ketiga murid ini dan tidak mengijinkan yang lain ikut ketika Yesus membangkitkan anak seorang kepala rumah ibadat (Markus 5:37).
§  Ketiga, ketika Yesus merasa sangat sedih dan gentar karena akan menghadapi kematian, Dia hanya membawa Petrus, Yakobus, dan Yohannes untuk menemaniNya di dalam taman getsemani ketika Ia berdoa, sementara yang lainnya disuruh menunggu diluar.

Mengapa Yesus punya perhatian khusus terhadap ketiga murid ini? Itu karena ketiga murid ini memiliki visi yang sama dengan Tuhan Yesus. Selain itu ketiga murid ini memiliki karakter yang lebih menonjol dari murid lainnya. Apakah itu?

(1). Petrus.
Karakter menonjol dari Petrus adalah karakter yang penuh dengan pengharapan. Ini dapat kita lihat pada surat-surat yang ditulis Petrus didalam I Petrus dan II Petrus.

(2). Yakobus.
Karakter menonjol dari Yakobus adalah Iman. Ini dapat kita lihat dari suratan Yakobus.

(3). Yohannes.
Karakter menonjol Yohannes adalah Kasih. Ini dapat kita lihat dari surat-surat Yohannes.Yesus senantiasa membawa ketiga murid ini dalam pelayanan khususnya karena IA membutuhkan atmosfir iman, pengharapan dan kasih dalam setiap pelayanannya.

0 komentar:

Posting Komentar