Sabtu, 04 Februari 2012

DIANTARA DUA JALAN


Pada dasarnya hidup di dunia ini bisa kita jalani lewat 2 jalan (Ams.4:10-19)
Jalan mana yang kita pilih akan sangat menentukan kualitas hidup kita.
Menurut salomo 2 jalan itu adalah :
(a)          Jalan hikmat
(b)          Jalan orang Fasik
               Nah, kita akan mendalami ke dua jalan itu secara lebih detil dan melihat perbedaannya!

APA ITU JALAN HIKMAT ?
Jalan hikmat  adalah jalan yang bijaksana untuk menjalani kehidupan. Dengan menempuh jalan ini kita akan selamat, sejahtera, bahagia dan terhindar dari kemalangan yang tidak perlu.
Salomo menegaskan akibat dari menempuh jalan ini adalah :

1.Tahun hidup kita menjadi banyak (panjang umur) – ayat 10
Kalau kita menempuh jalan hikmat maka umur kita menjadi panjang – lih.Ams.3:7-8
Ini dikarenakan kita menjalani hidup dengan bijaksana dan seimbang antara jasmani, jiwani dan rohani.

2.Langkah-langkah kita tidak akan terhalang – ayat 10
Orang yang mengambil jalan hikmat akan selalu ditolong oleh Allah. Band. Ams.3:4-5
Sehingga dalam perjalanan hidupnya ia akan dituntun agar terhindar dari segala hal yang menghalangi jalannya. Contohnya :
(a)                Dihindarkan dari kecelakaan
(b)               Dihindarkan dari kemalangan
(c)                Dihindarkan dari siasat orang jahat

3.Ketika kita berlari kita tidak tersandung – ayat 12b
Hidup sering berjalan sangat cepat. Seperti orang berlari. Kita kadang  butuh membuat keputusan yang cepat.
Nah, orang yang mengambil jalan hikmat tidak akan membuat pilihan yang salah meskipun harus mengambil pilihan secara cepat, sebab ia hidup dengan bijaksana!

APA ITU JALAN ORANG FASIK
Jalan orang fasik adalah jalan yang ditempuh oleh orang berdosa yang tidak takut akan Tuhan. Jalan ini adalah jalan yang menyebabkan banyak penderitaan dan ujungnya menuju  maut.
Kita harus menghindari jalan ini karena 3 alasan utama :

1.Sekali seseorang melewati jalan ini, ia akan mudah melakukan dosa
(a)          Dosa itu membuat kecanduan dan memperbudak – Yoh.8:34
Sekali orang berjinah, biasanya ada yang ke 2, ke 3 sampai ke 100.

(b)          Dosa juga menumpulkan indra kita. Semakin hari kita dituntut semakin menambah dosisnya – Ef.5:19
Seorang pemakai narkoba tambah hari tambah tinggi dosis yang dipakainya. Karena indranya semakin tumpul/kebal.

2.Jalan orang fasik itu penuh kekerasan – Ams.4:17
Kalau jalan ini ditempuh maka akan merusak hubungan baik kita dengan Tuhan, sesama maupun diri sendiri

 3.Jalan orang fasik ujungnya menuju maut
Kejahatan yang dilakukan terus menerus akhirnya membawa seseorang menuju maut (kebinasaan kekal)

PERBEDAAN TAJAM ANTARA KE 2 JALAN
Ada perbedaan yang sangat tajam diantara ke dua jalan diatas. Mari kita bandingkan.

1.Jalan Hikmat itu seperti fajar yang merekah – Ams.4:18
Artinya, orang yang mengambil jalan ini semakin hari akan semakin melihat terang, seperti fajar, lalu pagi sampai puncaknya tengah hari.
Ini berarti Orang yang mengambil jalan hikmat :
(a)          Kariernya akan terus maju
(b)          Usahanya akan terus berkembang
(c)           Kesehatannya akan semakin membaik
(d)          Keluarganya akan semakin harmonis

2.Jalan orang fasik seperti jalan kegelapan – Ams.4:19
Anda bisa membayangkan apa yang terjadi ketika kita melewati jalan yang gelap :
(a)          Bisa celaka
(b)          Bisa dirampok
(c)           Bisa kesasar
(d)          Bisa terperosok ke dalam lobang

REFLEKSI
1.JANGAN AMBIL JALAN ORANG FASIK
Amsal 4:14-15 memberi kita panduan bagaimana caranya agar kita tidak menempuh jalan orang fasik :
(a)Jangan menempuhnya
Artinya jangan melalui jalan orang fasik. Sudah terbukti ujungnya menuju maut.

(b)Jangan mengikutinya
Sekalipun anda dibujuk, jangan mengikuti jalan itu. Pasti banyak penderitaan yang akan anda alami.

(c)Jauhilah jalan itu
Bahkan kalau mungkin jauhi jalan itu. Jangan dekat-dekat pada mereka yang meleati jalan orang fasik.

(d)Menyimpanglah dari jalan itu
Kalau tanpa sengaja anda melewati jalan itu, menyimpanglah, atau berbalik arahlah. Sebab jalan itu tidak pantas dilalui seorang anak Tuhan.

2.Ambillah jalan hikmat
Dengan mengambil jalan hikmat berarti anda berjalan dalam terang dan hasil akhirnya anda akan :
(a)    Selamat
Dalam terang kita tahu mana lobang dan mana bahaya, sehingga kita bisa menghindarinya.

(b)   Hidup berkelimpahan
Tuhan berjanji orang yang berjalan melalui jalan hikmat hidupnya akan diberkati dan selalu dalam tuntunan Tuhan – band.Maz.1:2-3

               Kesimpulannya : Anda harus memilih jalan mana yang akan anda lalui : jalan Hikmat yang sempit tapi ujungnya menuju hidup berkelimpahan atau jalan orang fasik yang lebar tapi ujungnya menuju kebinasaan ?

0 komentar:

Posting Komentar