Minggu, 14 Juli 2013

SISI KEWANITAAN YANG BUTUH SENTUHAN



Seorang penulis bernama Cindi McMenamin pernah mensurvei 100 wanita untuk mengetahui bidang kehidupan apa saja yang membutuhkan sentuhan Tuhan. Hasilnya ada 5 bidang kehidupan wanita yang secara umum butuh disentuh (diubah) oleh Allah. Kita akan mendalami bidang apa saja itu ?

5 BIDANG KEHIDUPAN WANITA YANG MEMBUTUHKAN SENTUHAN KRISTUS
1.Hati – agar bisa memikirkan perkara-perkara yang diatas (Kol.3:1-2)
Wanita seringkali disibukkan oleh berbagai urusan rumah tangga yang menguras perhatian dan energinya, seperti : Mengurus anak , membayar tagihan listrik, air, telpon, membeli bedak dan aksesoris, juga berbelanja ke pasar. Nah, tanpa disadari hal-hal diatas bisa membuat hati si wanita hanya fokus pada perkara-perkara duniawi itu dan menjadi tidak bahagia! Rutinitas ini membelenggu dan membuat jenuh !

Akibatnya , perkara-perkara rohani seperti : doa, beribadah, memuji Tuhan, ikut persekutuan, kurang  mendapat perhatian. Nah, disini dibutuhkan sentuhan Tuhan agar seorang wanita bisa lebih fokus pada perkara-perkara yang diatas!

Ada Contoh dalam alkitab yaitu seorang wanita bernama Lidya - seorang penjual kain ungu. Sekalipun ia wanita yang kaya dan sibuk (kain ungu adalah kain yang mahal, biasanya dipakai oleh orang-orang kaya pada waktu itu), namun Lidya tetap mau ikut melayani pekerjaan Tuhan – Kis.16:14. Dengan aktif melayani Lidya akhirnya mampu menjaga hatinya agar tetap terpaut kepada Tuhan dan bukan pada perkara-perkara bisnis yang fana!

2.Pikiran – agar bisa dibaharui (Rm.12:2)
Banyak wanita sekalipun sudah ikut Tuhan, pikirannya belum diperbaharui. Pikirannya masih melekat pada hal-hal duniawi. Contohnya :
o   Tetangga beli mobil baru, iri, lalu minta suami beliin juga.
o   Bagaimana caranya agar punya perhiasan yang banyak
o   Bagaimana caranya agar terlihat lebih cantik dan sebagainya.

Nah, cara pikir yang demikian perlu disentuh oleh Tuhan agar menjadi serupa dengan pikiran Kristus. Perubahan pikiran pada akhirnya akan menuju perubahan perilaku. Rumus perubahan adalah 3 H :
(a)                Head – pikiran
Pertama-tama perubahan terjadi pada pola pikir kita dulu (mindset). Kata Yunani untuk bertobat adalah Metanoia, yang berarti perubahan dalam pola pikir (mindset).

(b)               Hearth – hati
Setelah kita menerima pikiran yang baru, hal itu kita simpan dalam hati dan menjadi nilai baru dalam hidup kita. Nilai baru itulah yang kemudian menjadi pedoman bagi perilaku kita.

(c)                Hand  - tangan-tindakan
Baru setelah itu, nilai baru itu kita terapkan dalam tindakan kita! Jadi, perilaku kita sebenarnya adalah hasil dari mindset kita yang sudah diinternalisasikan dalam hati kita menjadi nilai hidup kita!

3. Mulut – agar selalu mengucapkan hal-hal yang baik (Ef.4:29)
Wanita pada dasarnya adalah mahkluk yang suka bicara. Penelitian menunjukkan bahwa wanita berbicara lebih banyak dari Pria. Kalau pria rata-rata mengucapkan 7.000 kata setiap hari, wanita butuh 20.000 kata untuk diucapkan setiap hari.
Masalahnya, sebagian besar dari kata-kata yang diucapkan seorang wanita adalah kata-kata gosip yang tidak membangun! Wanita sering berdosa dengan mulutnya dengan melakukan :

(a) Gosip
Karena butuh ngomong 20.000 kata setiap hari, wanita akhirnya suka ngomong apa saja dengan siapa saja.Dan jadinya gosip.

(b) Kritik
Wanita cenderung suka mengkritik dan cerewet terhadap apa saja yang ditemuinya. Entah kenapa wanita suka mengomentari berbagai hal. Ini mungin berkaitan dengan otak wanita yang multi tasking (bisa melakukan banyak hal dalam suatu waktu tertentu)!

(c) Suka mencela
Wanita secara umum lebih perfeksionis dibanding pria. Coba perhatikan cara mereka menata rumah, pasti lebih rumit dibanding pria yang lebih simpel.
Ada banyak wanita yang suka mencela apapun yang dilihatnya. Dimatanya semua hal pasti ada salahnya.

Karena berbagai alasan di atas mulut seorang wanita perlu disentuh oleh kuasa Tuhan agar menjadi mulut yang kudus yang selalu memuliakan Tuhan dan mengucapkan kata berkat bagi orang lan!

4.Tubuhnya – agar menjadi kudus bagi Tuhan – Rm.6:12-13
Selain mulut, wanita juga sering berdosa dengan mengunakan tubuhnya. Ada wanita-wanita yang suka menggunakan kemolekan tubuhnya untuk sesuatu yang negatif. Prosentase perselingkuhan di antara para wanita/istri juga cenderung meningkat.
Dari berbagai pengamatan penyebab wanita berselingkuh adalah sebagai berikut :
(1). Kebutuhan akan kedekatan emosional
Wanita butuh disayang-sayang dan dimanja-manja pasangannya.

(2). Butuh perhatian
Wanita umumnya suka caper – cari perhatian. Oleh sebab itu dalam banyak kasus, wanita lebih mudah jatuh cinta pada pria yang sangat perhatian!

(3). Kebutuhan dihargai sebagai wanita
Artinya, wanita ingin dihargai sebagai wanita seutuhnya, bukan sekedar robot yang harus menuruti keinginan suami atau pasangan!

(4). Ingin merasakan romantisme
Wanita membedakan romantisme dengan seks, semetara pria sering menyamakan ke dua hal tersebut. Seringkali wanita lebih membutuhkan sentuhan romantis daripada sentuhan seksual!

(5). Ingin menjadi seorang yang istimewa
Wanita selalu ingin dinomor satukan oleh pasangannya. Ini kebutuhan mutlak yang sering tidak berani diungkapkan oleh seorang wanita. Dan tidak dipahami laki-laki. Wanita ingin dirinya dinomor satukan lebih dari hoby sang pasangan!

(6). Bosan
Rasa bosan sering menimbulkan keinginan untuk mencoba sesuatu yang baru yang menantang.

(7). Kesepian
Rasa sepi bisa memicu seorang wanita mencari teman curhat yang akibatnya bisa keterusan jadi selingkuh!

(8). Kepuasan seksual.
Terkait dengan masalah kepuasan seksual, hal ini kerap diabaikan pihak laki-laki.
Oleh sebab itu wanita perlu dijamah Tuhan  agar tubuhnya dikuduskan, sehingga digunakan untuk kemuliaan nama Tuhan!

5. Emosi – agar menjadi tenang dan damai – Fil.4:6-7
Wanita adalah mahkluk yang sangat emosional. Hidupnya sering tergantung dari mood. Saat-saat tertentu ketika mood-nya sedang jelek (pas lagi haid misalnya), wanita bisa sangat temperamental (mudah marah). Karena alasan itu, sisi emosi wanita butuh sentuhan dari kuasa Tuhan agar ia bisa selalu tenang dan damai. Untuk mendapat sentuhan Tuhan, ketika mood sedang jelek seorang wanita bisa :
(a) Berdoa
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa berdoa bisa membuat tenang dan sabar.

(b) Memikirkan Tuhan (merenungkan FT)

"Memikirkan tentang hal yang religius akan membuat kita lebih tenang ketika kita dihadapkan dengan hal yang membuat stres seperti melakukan kesalahan," kata Michael Inzlicht, dari University of Toronto yang melakukan penelitian tentang dampak agama dalam kehidupan manusia.

Dengan berdoa dan merenungkan FT, maka emosi wanita akan lebih tenang dan mood-nya akan menjadi baik!

Nah, kalau ke 5 bidang hidup tersebut di atas sudah disentuh oleh kasa salib Kristus, maka seorang wanita akan menjadi sosok yang sangat produktif baik dalam pekerjaan, rumah tangga maupun dalm bidang pelayanan. Wanita seperti ini adalah gabungan karakter Maria dan Marta dalam kisah alkitab. Ia bukan saja dengar-dengaran Firman Tuhan tetapi juga rajin bekerja (melayani)!

Sabtu, 06 Juli 2013

INDAHNYA PERSAHABATAN



“Persahabatan bagai kepompong,  mengubah ulat menjadi kupu-kupu…”
Syair lagu di atas menunjukkan bahwa persahabatan bisa membuat sesuatu menjadi indah (ulat yang menjijikan, menjadi kupu-kupu yang indah).
Ternyata alkitab mencatat ada banyak persahabatan dalam diri para tokohnya, misalnya :
(a)   Abraham dan Lot
(b)   Musa dan Harun
(c)    Elia and Elisa
(d)   Paul and Silas
(e)   Dan yang terhebat mungkin antara Daud dan Yonathan.

Sayangnya manusia modern justru kurang menghargai persahabatan. Psikolog Rollo May mencatat : bahwa kebanyakan orang membuat 500 sampai 2.500 perkenalan setiap tahun, tetapi rata-rata mereka hanya memiliki kurang dari tujuh sahabat dekat.
Sementara itu Alan Loy McGinnis, penulis buku laris “Faktor Persahabatan, mengatakan : para psikolog  Amerika terkemuka memperkirakan bahwa hanya 10 persen dari semua orang pernah memiliki sahabat sejati.

Penelitian panjang terhadap  5.000 pria dan wanita oleh Michael McGill,yang diterbitkan pada tahun 1985 mengatakan :  Pria lebih sedikit memiliki sahabat dibandingkan wanita. Nampaknya pria kurang menghargai persahabatan dibanding wanita.

Nah, kali ini kita akan mempelajari “ramuan” persahabatan yang alkitabiah, dengan memakai contoh persahabatan Daud dan Yonathan (1 Sam.18:1-4)


5 RAMUAN PERSAHABATAN SEJATI
1.Chemistry  – ayat 1
Arti harafiah chemistry adalah unsur kimiawi. Tapi yang dimaksud disini adalah adanya unsur kesamaan dalam diri 2 orang sahabat.
Dalam ayat 1 dikatakan jiwa Daud dan Yonathan berpadu. Artinya mereka memiliki kesamaan. Keselarasan dan kecocokan satu sama lain.
(a)   Persahabatan membutuhkan kesamaan daripada perbedaan
Frank Clark  berkata : "Untuk menikmati seorang teman, aku butuh lebih banyak kesamaan dengan dia daripada membenci orang yang sama."
Misalnya : Persamaan dalam hal hoby, kepribadian, selera makan ataupun karakter (sama-sama suka humor) dsb.

(b)   Persahabatan membuat kompak
Kata “berpadu” pada ayat satu diterjemahkan dari kata qâshar yang bisa berarti kompak atau berkonspirasi.
Jadi, persahabatan membuat kita bisa kompak atau punya konspirasi dengan sahabat kita untuk melakukan banyak hal bersama-sama!

2.Compassion – Kasih (ayat  1b)
Salah satu unsur pokok dalam persahabatan adalah perasaan saling mengasihi. Kasih dalam persahabatan itu memiliki beberapa unsur :
(a)   Harus memiliki rasa aman
Ketika kita merasa aman dengan diri sendiri (bisa menerima diri sendiri apa adanya). Baru kita bisa menerima orang lain apa adanya!

(b)   Harus merasa spesial
Kita memiliki banyak teman, tapi mungkin hanya beberapa sahabat. Jadi, yang menjadikan seseorang itu sahabat ita adalah karena dia special, istimewa dimata kita.

(c)    Harus bersedia berkorban
Ikatan persahabatan membuat kita dengan rela berkorban untuk sahabat kita.
Misalnya : mengobankan : uang, waku, tenaga, pemikiran dan bersedia mendengar keluh kesahnya.

3.Commitment (berkomitmen) – ayat 3
Daud dan Yonathan berkomitmen untuk melanggengkan persahabatan mereka dengan mengikat perjanjian. Dalam perjanjian itu ada 2 komitmen yang mereka pegang :
(a)   Perjanjian mereka menjamin bahwa Daud akan memperhatikan keluarga Yonatan setelah kematiannya.
Setelah Yonatan meninggal, Daud memenuhi perjanjian ini dan membawa anak Yonatan, Mefiboset, ke dalam rumahnya untuk makan sehidangan dengannya terus menerus (2 Sam. 9:1-7).

(b)   Yonatan menolong Daud dari rencana jahat  Saul  (1 Sam.20:8-9)
Daud meminta Yonatan memberitahunya kalau Saul memang mempunyai niat jahat, dan Yonatan menyanggupinya.

Dari perjanjian Daud dan Yonatan kita bisa belajar bahwa persahabatan membuat kita mau saling menolong ketika berada pada situasi sulit!

4.Confirmation  (penegasan) – ayat 4
Yonatan mengkonfirmasi atau menegaskan persahabatannya dengan Daud dengan memberi Daud sejumlah miliknya yang berharga seperti :
(a)   Jubah
Ini mewakili posisi kebangsawanan Yonatan. Jadi ini milik yang berharga sekali

(b)   Baju perang
Ini mewakili posisi militer Yonatan

(c)    Pedang dan panah
Ini mewakili kemampuannya untuk melindungi dirinya.

Apa yang dilakukan Yonatan menegaskan sekali lagi bahwa persahabatan membuat kita mau memberikan yang terbaik dari diri kita kepada sahabat kita!

5.Christ (Kristus)
Kita harus membangun persahabatan karena meneladani Kristus yang adalah sahabat sejati kita. Bagaiman Kristus menjadi sahabat kita :
(a)   Ia memberikan nyawaNya untuk kita
Tidak ada pemberian yang lebih besar disbanding pemberian nyawa. Yesus melakukan hal ini untuk kita.

(b)   Ia selalu ada ketika kita butuhkan
Ada ungkapan inggris : Friend in need is friend indeed (sahabat sejati adalah orang yang selalu ada ketika kita butuhkan). Yesus selalu ada disisi kita ketika kita membutuhkan dia.
Sikap seperti Yesus ini yang harus kita lakukan dalam membangun persahabatan.

Kesimpulannya, Sahabat yang baik bisa membuat hidup kita lebih baik dan mulia. Oleh sebab itu milikilah sahabat sejati dan pertahankan persahabatan itu!